Kekeliruan Logis Kasino – Crypto Casino Club Online

The Casino Logical Fallacy

Jika Anda seorang pemain kasino pemula, Anda mungkin bingung dengan kesalahan logika kasino. Terlepas dari kenyataan bahwa kasino memiliki peluang buruk, beberapa orang terus bertaruh meskipun peluang kasino buruk. Salah satu contoh kesalahan logika kasino adalah kesalahan penjudi. Konsep ini menyatakan bahwa kemungkinan koin membalik kepala selalu 50%. Pada tahun 1913, di kasino Monte Carlo di Las Vegas, bola mendarat dengan warna hitam selama 26 putaran berturut-turut. Petaruh terus bertaruh pada garis, yakin bahwa roda roulette akan mendarat dengan warna merah untuk menyamakan rasio.

Kekeliruan lain yang terkait dengan kasino adalah “kekeliruan penjudi.” Ini adalah saat orang terus berjudi meskipun harapan mereka rendah. Mereka berasumsi bahwa peluang menang cukup tinggi untuk menghasilkan uang kembali. Pada kenyataannya, peluangnya sama untuk pemain terbaik dan terburuk. Terlepas dari risiko ini, kasino terus menghasilkan uang karena takhayul pemain mereka. Kekeliruan penjudi dapat menggagalkan pengalaman perjudian Anda.

Kekeliruan perjudian adalah salah satu yang paling umum. Kekeliruan ini berasal dari contoh terkenal Kasino Monte Carlo. Pada tahun 1913, bola roulette berhenti dengan warna hitam sebanyak 26 kali berturut-turut. Banyak penjudi yang bertaruh melawan hot streak kehilangan jutaan dolar. Namun, beberapa tahun kemudian, roda roulette akhirnya mendarat dengan warna merah, dan para penjudi kehilangan jutaan dolar karena bertaruh melawannya.

Skala Bias Informasi, instrumen skala Likert 25 item, dikembangkan untuk mengukur sejauh mana keyakinan irasional pada pemain terminal lotere video. Sementara Skala IQ tidak dirancang untuk mengukur seluruh rentang kekeliruan perjudian, ini cukup komprehensif untuk tujuannya. Ini mencakup item untuk mengukur perilaku perjudian bermasalah dan bias non-salah. Misalnya, dalam sampel 96 penjudi bermasalah yang didominasi Kanada, skor semuanya berkorelasi di atas 0,70.

Author: Bruce Wright